PT Virtue Diagnostics Indonesia sukses menyelenggarakan Round Table Discussion (RTD) sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Pendidikan Berkesinambungan Patologi Klinik (PBPK). Acara ini berlangsung pada 22 Agustus 2025 di Hotel Raffles Jakarta, Ruang Meeting Dubai Lt. 11, dalam format hybrid dengan lebih dari 50 peserta offline dan hampir 100 peserta online.
Diskusi Ilmiah tentang Hepatitis B dengan Teknologi CLIA
RTD ini mengangkat tema “Tatalaksana Hepatitis Terkini: Quantitative Parameters dengan Metode Cartridge-Based CLIA”, membahas inovasi diagnostik untuk hepatitis B kronik.
Dua narasumber hadir membawakan materi:
- Prof. Dr. dr. Aryati, MS, Sp.PK, Subsp.PI(K), Subsp.IK(K) membahas “Update Terkini Penatalaksanaan Hepatitis B Kronik dan Inovasi Teknologi Cartridge-Based dalam Diagnostik Laboratorium”.
- dr. Abas Suherli, Sp.PK(K) membawakan topik “Verifikasi Marker Hepatitis B Metode CLIA dengan Alat SUPERFLEX: CLIA Analyzer Cartridge-Based”.
Sesi ini dipandu oleh Dr. dr. Astuti Giantini, Sp.PK(K), MPH dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta, terlihat dari diskusi tanya jawab yang berlangsung aktif.
Pengenalan Produk Baru: Vercentra CP-6
Selain diskusi ilmiah, acara juga menjadi momentum pengenalan Vercentra CP-6 oleh Product Manager, Elisabeth. Alat ini merupakan CLIA Analyzer cartridge-based dengan 6 channel independen yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan laboratorium menengah (mid-sized labs), menawarkan efisiensi dan akurasi dalam pengujian diagnostik laboratorium.
Penutup yang Meriah
Acara dibuka oleh MC, Legina Aditya (Jr. Product Manager) dan sambutan dari Country Manager, Martin Marpaung. Sebagai penutup, RTD semakin semarak dengan pengundian doorprize untuk peserta.
Kegiatan ini terlaksana berkat dukungan penuh dari tim Commercial VirtueDX sebagai panitia. Keberhasilan RTD ini menegaskan komitmen Virtue Diagnostics untuk mendukung praktisi patologi klinik melalui kegiatan ilmiah sekaligus memperkenalkan solusi diagnostik inovatif guna meningkatkan layanan kesehatan di Indonesia.